BUYA HAMKA BUKAN HUJJATUL ISLAM
Semasa hidupnya, Hamka dikenal sebagai sosok yang memiliki pendirian yang tegas, terutama dalam memperjuangkan dakwah Islam. Sikap tegasnya ini juga ditunjukkannya manakala pa tahun 1975 ia diberi kepercayaan untuk duduk sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI). Fatwa Haram yang Menuai Kecaman Berbagai pihak waktu itu sempat sangsi terhap Hamka. Bila jabatan tersebut diterimanya, maka dikhawatirkan ia tidak akan mampu menghapi intervensi kebijakan pemerintah Orde Baru kepa umat Islam saat itu. Namun, Hamka menepis keraguan itu dengan mengambil langkah memindahkan kantor pusat...DAN PADA SAAT HAMKA MUZAKARAH DENGAN ULAMA ACEH DI GEUDUNG ASSIDKIN LHOKSEMAWE,hamka kalah tak bisa menjawab pertayaan abu muhamad jalil iboh tentang masalah [wau]yang ada pda kalimat ahli sunnah waljamaah,hamka tersentak ketika itu tak bisa jawab pertayaan abu Mjalil iboh,akhir ya hamka malu lansung meniggal kan geudung,,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar